Eliakim Simanjuntak : Itu Adipura Benaran Atau Ecek-Ecek

Ketua DPRD, Eliakim Simanjuntak

Siantar, SiantarKotaNews - Adanya genangan air di inti kota dengan penghargaan Piala Adipura Buana yang diraih Kota Siantar, membuat Ketua DPRD, Eliakim Simanjuntak mengkritis hal tersebut.

Dirinya mempertanyakan soal Piala Adipura itu dengan fakta genangan air di inti kota tepatnya depan Mapolresta Kota Siantar, Jalan Sudirman, Kecamatan Sianta Barat, ketika hujan menguyur, Jumat (22/7/2016).

Ketika ditanyai wartawan, Minggu (24/7/2016) awalnya Eliakim mengkritisi Kota Siantar yang menerima Piala Adipura. Dia mengatakan, jika DPRD tidak dilibatkan oleh Pemko Siantar. "Tak tau saya apakah dapat Siantar ini Adipura. Gak adanya pemberitahuan sama kita (DPRD)," sebutnya.

Politisi Partai Demokrat ini menilai, jika pun Siantar mendapatkan Adipura, mempertanyakan hal tersebut dengan fakta bahwa masih tersumbatnya selokan di inti kota. Baca : (Jalan Inti Kota Siantar Tergenang Akibat Hujan Deras).

"Apanya sebenarnya kriteria untuk dapatkan Adipura? Lobi - lobinya? Siantar tak butuh piala, melainkan tindakan nyata. Faktanya kalau masyarakat tidak lagi terganggu perjalanannya karena genangan air. Itu nya yang dibutuhkan masyarakat Siantar," ucapnya.

Eliakim justru mempertanyakan penghargaan itu apakah memang Piala Adipura benaran. "Adipura apanya itu, benerannya, atau ecek-ecek (main-main). Kalau mendapatkannya berdasarkan lobi - lobi buat apa itu," tandasnya.

Dia juga mengkritisi program dari Penjabat (Pj) Wali Kota, Jumsadi Damanik yang menginginkan Kota Siantar menjadi destinasi wisata. Menurutnya, program itu terlalu berlebihan melihat kondisi Siantar saat ini yang masih tergenang air ketika hujan.

"Gak perlu kita buat program terlalu tinggi, yang kecil - kecil aja dulu. Yang kecil - kecil aja tak bisa diperbaikinya kok," kritiknya.

Eliakim juga mengkritik tindakan anggota DPRD Siantar yang pernah turun untuk melihat selokan (parit) di daerah itu beberapa waktu lalu. "Apa tindak lanjut dari turun ke lapangan anggota Komisi III DPRD, kejar itu. Buktinya masih ada selokan tersumbat, maunya mereka itu tanya terus apa tindak lanjutnya, jangan hanya turun kelapangan aja. Kalau saya bilang begini dibilang lagi Ketua DPRD nya yang salah," keluhnya.

Eliakim berharap agar Pemko Siantar segera membersihkan selokan yang ada. Kondisi ini melihat Kota Siantar sedang musim penghujan. "Maunya dibersihkanlah selokan itu, agar masyarakat tidak terganggu ketika melintas," sebut Eliakim mengakhiri.(hetanews)

Siantar 01:14